Hari ini kau berdamai dengan dirimu sendiri
Kau maafkan semua salahmu ampuni dirimu
Hari ini ajaklah lagi dirimu bicara mesra
Berjujurlah pada dirimu kau bisa percaya
Maafkan semua yang lalu
Ampuni hati kecilmu
Luka-luka hilanglah luka
Biar tentram yang berkuasa
Kau terlalu berharga untuk luka
Katakan pada dirimu
Semua baik-baik saja
Bisikanlah
Terima kasih pada diri sendiri
Hebat dia terus menjagamu dan sayangimu
Suarakan bilangg padanyajangan paksakan apapun
Suarakan ingatkan terus aku makna cukup
Luka-luka hilanglah luka
Biar senyum jadi senjata
Kau terlalu berharga untuk luka
Katakan pada dirimu
Semua baik-baik saja
Bila lelah menepilah
Atur napasmu
Lirik diatas adalah lirik dari Lagu Diri dari Tulus.
Saya hari ini baru saja mendengarkan lagu Diri dari Tulus dari album Manusia ketika saya bekerja di Nyepi ini, Memang benar-benar Nyepi di kamar sendirian.
Ketika mendengarkan lagu ini, sebentar saya terhentak, maknanya dalam sekali. Sebagai manusia, kita sering bermurah hati untuk memaafkan orang lain, namun terkadang kita keras pada diri sendiri. Memaafkan berarti sudah ikhlas dan berdamai terhadap sesuatu.
Biasanya kita sering merasa tidak adil, merasa tersakiti atau pun terluka. Hati sangat sakit setiap kali mengingatnya.
Salah satunya obat adaah berdamai. Berdamai dengan diri sendiri. Lepaskan semua beban, tidak perlu menyalahkan diri atas apa yang terjadi. Semua itu terjadi karena memang harus terjadi. Kita hanya perlu mengambil pelajaran dari masalah itu, tidak perlu mengambil bebannya.
Dunia memang sekeras itu, tapi kita harus lebih tangguh. Kita berani menghadapi dunia karena berdamai dengan diri sendiri.
Tim Tulus memang sangat pintar dalam membaca pasar. Tren mental health yang kerap dibicarakan oleh orang banyak, ditangkap oleh Tim Tulus untuk mengeluarkan album manusia.
Tapi dari semua itu, lewat lagu ini kita seperti diajak untuk memaafkan diri kita sendiri, memaafkan diri agar luka dalam diri kita hilang dan mengajak kita untuk terus bersyukur dalam hidup.
Merenungi hidup |
Comments
Post a Comment