Dingin.
Diiringi playlist sendu dan merdu, sambil melihat kerlap kerlip lampu di kaki Gunung Marapi.
Sudah lama saya tidak merasakan hal seperti ini. Kerinduan akan perjalanan sedikit terbayar.
Duduk sambil melihat dibalik kacamata berembun, membuat saya mengingat masa lalu.
Perjalanan yang kami lakukan bersama, melintasi jalanan curam dicampur kecemasan. Melewati jalan sempit berkelok-kelok. Seperti hubungan kami yang saat itu masih berkelok-kelok entah mau dibawa kemana, sampai akhirnya jadi sesuatu yang hilang maknanya, menyatu diantara kabut gunung.
Still everyday I think about you
I know for a fact that’s not your problem
But if you change your mind you’ll find me hanging on to the place
Where the big blue sky collapse
Mari mengubur semua yang sudah selesai, semua amarah dan kecewa.
0 comments:
Post a Comment