Skip to main content

Mata Segaris

Selamat Pagi.......
Gue baru aja kelar buat tugas stratifikasi sosial yang di resume ulang, bulat pptnya, makalahnya. dan akhirnya selesai jam segini.Terima kasih ya Tuhan.

Mata udah segaris nih alias ngantuk,tapi semangat buat ngeblog di blog yang ini.hehehe.Gue sering ngedengarin kaliamat lakukanlah apa yang buat kamu senang, dan ini yang buat gue senang,salah satunya  menulis di blog.

Ngomongin apa ya,kalo mata segaris kayak gini ya  gue sering gak fokus,apa yaaa........

Ohh iya,gue paling sebel sama seorang yang menjatuhkan saat gue lagi berjuang atau gue usaha untuk mencapai sesuatu yang pengen gue raih atau gue capai dengan cara yang salah. Apalagi yang menjatuhkan itu orang yang lebih tua dari gue. Uji mental sih boleh,tapi ya sewajarnya aja,gak usah berlebihan -dimana-mana sesuatu yang berlebihan itu gak baik.Harusnya yang tua itu memberi semangat,memberi motivasi,menuntun kearah yang benar.Bukan di takuti tapi di hormati.

Dan juga, gue sebel sama orang yang sok kuasa,suka cari muka,padahal mukanya disitu-situ aja,malah nyari muka sama orang lain. Ketika diberi kuasa,menindas,ketika di tindas merengek.Mementingkan orang yang seide dengannya. Berdiri di tempat yang ramai disitulah dia.Kalo katanya dosen gue,ini orang yang brengsek. Kalo kita niatnya mau mengubah,ya jangan karena ada embel-embel didalamnya ada siapa. Jika niatnya buat mengubah,ya jangan liat siapa yang didepan. Eh kok emosi gini ni.santai-santai.

Seseorang pernah ngomong sama gue
"ikuti apa kata hatimu,jika menurutmu itu benar,lakukanlah,jika salah,tinggalkanlah"
Tentunya hal yang positif dong,hal negatif berabe.hehehe.

Trus salah seorang temen gue pernah bilang,isi blog lo gak jelas.Terserah silahkan lo klik tombol silang di sudut kanan atas layar monitor lo.Selesai.

 Terkadang gue mesti harus ketemu sama orang yang nyebelin.Ya sudah hadapi saja dia.Bawa galakk hahahahahahha.

Comments

Popular posts from this blog

Teori Sosiologi Dan Cinta

Saya tak sengaja terdampar kuliah di jurusan ini. Saya sudah melalui empat semester  di sosiologi UR alias Universitas Riau . Jatuh bangun sama IP sudah saya rasakan, banyak tugas yang sudah saya kerjakan (biasa aja sih sebenernya tugasnya, agak di dramatisir aja) sudah 2 orang senior yang jadiin saya responden (nah di bagian ini sebenernya gak suka, begitu bermasalahkah diri saya sehingga harus diteliti,oke, positif aja, mungkin saya unik. hehehe) . Kalau dipikir-pikir (kali ini saya tumben mikir) sosiologi itu mempelajari semuanya loh, bukan hanya agama, perkotaan, pedesaan, kesehatan, lingkungan, hukum, tapi juga hal yang paling absurd di dunia ini yang bernama CINTA . Iya, cinta. Harusnya mahasiswa sosiologi tidak ada yang jomblo karena ada beberapa teori yang mengaitkan tentang ini. Tidak ada yang ngemis-ngemis cinta atau miskin cinta atau bahkan fakir asmara.  PDKT alias PENDEKATAN itu bisa jadi terinspirasi dari teori kakek sosiolog yang mungkin beliau ter...

Pursue My Dream

Hari ini, saya menulis postingan pertama saya di tahun 2024. Akhir-akhir ini, saya merasakan sering kali malas untuk menulis, baik di blog maupun di catatan saya. Itu mungkin bisa disebut sebagai fase-fase malas. Ironisnya, saya sering merasakan kecemasan dan kekhawatiran yang tidak terlalu penting, tetapi mengganggu pikiran saya. Saat ini, saya duduk sendirian di sebuah tempat dengan laptop di depan saya. Awalnya, saya hanya berniat untuk bekerja dan mencari tahu tentang kisi-kisi ujian masuk S2. Ada beberapa tugas yang tertunda hari ini yang ingin saya selesaikan. Saya menikmati kesendirian ini, tanpa gangguan dari orang lain. Selain itu, saya ingin menyegarkan kembali pengetahuan saya untuk persiapan ujian masuk S2 besok. Karena ujian ini dilaksanakan secara online, saya sedang mencari informasi tentang bagaimana ujian tersebut akan berlangsung. Sebelumnya, saya sudah pernah mengikuti ujian S2 pada tahun 2020 di Universitas Indonesia, tetapi saya gagal karena kurangnya persiapan. Se...

Sekilas Sosiologi Kesehatan

Sosiolog belajar semuanya, termasuk tentang kesehatan. Tapi tentu dalam kacamata sosial. SAKIT dalam definisi medis adalah adanya gangguan secara biologis terhadap tubuh. Sedangkan secara sosiologis, sakit itu ketika kamu gak bisa jalanin peran dan fungsi secara optimal di masyarakat. Penyakit sekarang lebih bersifat degeneratif. Penyakit muncul karena kurangnya kesadaran akan pola hidup sehat (terbukti pada penelitian kami, sosiologi angkatan 2010 di Siak pada Juni 2012). Lima faktor gaya hidup yang mempengaruhi morbiditas dan mortalitas di Indonesia, seperti perilaku merokok, perilaku seks, pola makan, okupasi, dan yang terakhir mobilitas. Ada beberapa istilah dalam sosiologi kesehatan. Iatrogenesis Klinis. Penyakit klinis yang muncul dari sebuah penanganan medis, contohnya ketika jarum ketinggalan di ketiak pasien saat operasi.  Iatrogenesis Sosial. Penyakit sosial muncul dari sebuah penanganan medis, contohnya pasien hilang dirumah sakit.  Medikalis...